Tafsir Al-Qur’an Surat Thaha طه (Ta Ha) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 20 Tafsir ayat Ke 7. Al-Qur’an Surah Thaha Ayat 7
Tafsir Al-Qur’an Surat Thaha طه (Ta Ha) lengkap dengan tulisan arab latin, arti dan terjemah Bahasa Indonesia. Surah ke 20 Tafsir ayat Ke 43. Al-Qur’an Surah Thaha Ayat 43
Janganlah engkau (Nabi Muhammad) tergesa-gesa (membaca) Al-Qur’an sebelum selesai pewahyuannya kepadamu dan katakanlah, “Ya Tuhanku, tambahkanlah ilmu kepadaku.”. Diriwayatkan bahwa Nabi Muhammad saw ketika Jibril membacakan kepadanya beberapa ayat yang diturunkan, dia cepat-cepat membacanya kembali padahal Jibril belum selesai membacakan زِدْنِيْ. 1. 0. 0. Σa = Jumlah ayat yang menggunakan kata yang sama. Σf = Jumlah kemunculan kata (berdasarkan huruf Arab gundul). Σv = Jumlah varian kata (berdasarkan akar kata). Maka Mahatinggi Allah, Raja yang sebenar-benarnya. Dan janganlah engkau (Muhammad) tergesa-gesa (membaca) Al-Qur'an sebelum selesai diwahyukan kepadamu, dan
dan ketakutan. (An-Nahl: 112) Demikian itu karena mereka mengganti keamanan mereka dengan rasa takut kepada Rasulullah Saw. dan para sahabatnya setelah beliau dan para sahabatnya hijrah ke Madinah. Yakni orang-orang kafir Mekah selalu dicekam oleh rasa takut terhadap, pembalasan Nabi Saw. dan pasukan kaum muslim.
Al-Qur'an Surat Taha Ayat ke-19 dan Terjemahan Bahasa Indonesia Taha Ayat 19. قَالَ اَلْقِهَا يٰمُوْسٰى . 19. Dia (Allah) berfirman
Seandainya ia meminjami atau menjual padaku, tentu aku membayarnya. Bawalah baju perangku ini. (Riwayat al-Bazzar). Kemudian turunlah ayat ini (thaha/20: 131). Sumber: Aplikasi Quran Kementrian Agama Republik Indonesia. Surah Taha berarti Taha. Sumber terjemahan dan tafsir Taha ayat 131 diambil dari Kemenag.
Tafsir Wajiz. Sumber: KEMENAG RI. Dalam ayat ini disebutkan beberapa sifat dari orang-orang mukmin yang telah mencapai puncak kesempurnaan iman, yang telah mengorbankan harta benda dan jiwa raga mereka dalam berjihad untuk menjunjung tinggi dan menegakkan agama Allah. Sifat-sifat tersebut ialah: 1. Mereka adalah orang-orang yang bertobat
Jawa Timur. Jawa Tengah. Sumatera Utara. فَلَمَّآ اَتٰىهَا نُوْدِيَ يٰمُوْسٰٓى ۙ. 11. 11. Maka ketika dia mendatanginya (ke tempat api itu) dia dipanggil, “Wahai Musa! Baca Ayat Selanjutnya. { {description}}